Sabtu, 14 November 2015

RAM

Cara kerja dan Jenis-jenis RAM (Memory)

Cara kerja dan Jenis-jenis RAM (Memory) – Memory komputer atau yang dimaksud RAM ( Random Access Memory ) memiliki fungsi sebagai penyimpan data sesaat. Menyimpan data dari hardisk serta menyuplai data untuk prosessor yang hendak diolah. makin besar kapasitas memory makin cepat juga kerja satu komputer.

Cara kerja RAM (Random Access Memory) dapat digambarkan sebaga berikut :


Saat komputer pertama kali dinyalakan, komponen pertama kali yang bekerja yaitu prosessor, lalu prosessor akan meminta data-data atau perintah dari hardisk. Disinilah fungsi peran memory bekerja. Pada prinsipnya hardisk tidak dapat mengikuti kecepatan keinginan data perintah didalam menyuplai data perintah yang diminta oleh prosessor. Maka diperlukan peran memory RAM sebagai menyimpan data dari hardisk serta menyuplai data yang diperlukan ke prosessor. Sudah pasti makin besar kapasitas memory RAM makin cepat juga kinerja satu komputer. Logikanya jelas, prosessor tak perlu menanti terlampau lama data-data yang diminta dari hardisk, guna ditampung di memory RAM.

Yang Butuh Di Perhatikan Memilih Memory RAM :

 

  1. Type jenis RAM : Cocokkan dengan mainboard yang dapat dipakai SDRAM, DDR, DDR2, serta yang paling akhir DDR3. Ini umumnya dapat dicek kecocokannya pada papan mainboard, dikarenakan memory RAM yang tidak pas tak bisa masuk dipasang pada slot memory dimotherboard.
  2. Capacity : Ditentukan oleh satuan mb dan saat ini bahkan telah mencapai satuan GB. Makin besar kapasitas RAM makin cepat kerja komputer. Kapasitas memory RAM umumnya 128 MB, 256 MB, 512 MB, 1 GB, 2gb, dan saat ini malahan ada yang kapasitasnya 4 GB.
  3. Fsb ( Front Side Bus ) : Besarnya jalur data pada prosessor serta RAM. Fsb dimisalkan didalam jalan raya yaitu jalur tol, makin lebar serta banyak jalur tol, maka makin cepat juga jalan raya kendaraan. Bila di komputer kendaraan ini yaitu aliran data. Saat memilih memory RAM baiknya fsb nya sesuai dengan fsb motherboard, supaya diperolah kinerja yang optimal. Contohnya vi-gen 512 mb ddr2 pc6400 mempunyai fsb 800 Mhz ( pc6400 dibagi 8 byte )
  4. Bandwith : besarnya data yang bisa diolah didalam satu detik, dengan satuan ( mb/s ). Pada memory jenis ddr umumnya tercantum ukuran bandwith-nya. Contohnya vi-gen 512 Mb DDR2 pc6400 mempunyai bandwith 6400 mb/s, berarti didalam satu detik data yang bisa diolah sebesar 6400 mb.
  5. Jumlah IC : jumlah IC didalam keping memory RAM, makin banyak jumlah IC makin sedikit jumlah kapasitas per IC. Ada pertanyaan,  bagusan mana memory RAM dengan ic sedikit atau banyak ? Dari beragam sumber sesungguhnya tak ada perbedaan mutu kecepatan yang dihasilkan baik IC banyak ataupun sedikit, terlebih sejak type memory ddr keatas. Tetapi untuk memori type SDRAM, pada waktu itu didapati motherboard yang cuma support memory RAM dengan jumlah IC spesifik, walau itu jarang sekali didapati.

Bagian-bagian dari memory RAM :


  1. Printed circuit board ( pcb ). Biasanya ram mempunyai pcb dengan 6-layers.
  2. Smt. Smt yaitu komponen elektronik penunjang layaknya resistor, kapasitor, dan lain sebagianya.
  3. Notch. Adalah lubang pengunci supaya ram hanya dapat masuk ke slot yg cocok.
  4. Pin. Kaki-kaki ram yg saling terkait ( contact ) dengan slot mainboard.
  5. Ics ( integrated circuit ). Komponen elektronika pada ram.
  6. Serial presence detect ( spd ). Komponen  ic kecil penyimpan data konfigurasi dari memory.
  7. Circuit. Jalur listrik / data yang menghubungkan masing komponen didalam memory
Cukup sekian informasi yang bisa di himpun oleh corelita.com pada kesempatan kali ini. Mudah-mudahan pada kesempatan yang lain bisa memberikan kepada Anda informasi yang lebih bagus dan menarik, dan tentunya masih bisa memberikan manfaat bagi Anda semua.  Selamat mencoba, semoga berhasil dan mohon maaf apabila ada hal yang tidak pas dengan Anda. Jika ada yang perlu tanyakan atau disampaikan, silahkan tinggalkan pesan pada kotak komentar dibawah. Terima kasih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar